Selasa, 26 April 2016

Dahulu, Tak Begini

Assalamu'alaikum!

Kalau aktif medsos, sekarang sedang jamannya foto, "Maafkan aku yang dulu." Ada dua foto yang dijejerkan. Yang satu foto masa baheula, yang sebelahnya foto masa kini, semacam foto before and after. Tentunya, foto masa kini lebih cetaaar dibanding foto jaman dulu, yang dulunya kucel bin kumal, the current mode is trendi dan gahol. Katanya sih foto jenis ini bisa bikin orang menyesal mutusin pacarnya dulu.

Dari ig Bapak Instagram Indonesia, @ridwankamil

Foto ini mempermudah para mantan mengkepo orang yang dulu pernah dekat dengannya, hahaha. Inget jaman kuda gigit besi mukanya kayak apa, dan sekarang cantik/gantengnya bikin deg-degan *tsaah*. Random pengen ikutan bikin, tapi apa daya, nggak mampu. Kenapa nggak mampu? Pertama, nggak punya mantan, siapaaaa juga yang mau liat. Kedua, foto jaman dulu posenya nggak nguatine reeeek. Malu deh malu... Ketiga, nggak ada perubahan signifikan dari jaman dahulu dan jaman sekarang. 

Ada sih perubahan, begitu ngecek foto jaman dahulu yang didominasi penampakan wajah dari samping. The first, sebelum negara api menyerang, jerawat nggak panen kayak sekarang. Yang paling bikin shock adalah masalah chin. Dulu, jaw line-nya udah kayak orang korea *lah pede amat lu is*, sekarang? Boro-boro. Udah double chin. Yaampun cyiiiiin!!!

"Aiss, kok kamu melebar sih sekarang?" komentar salah satu temen SMA dengan muka kaget. Entah kaget, entah puas ngeledekin, hahaha. 
"Iya, stress nih, kebanyakan makan, kebanyakan tidur. Jarang pulang, Kurang kasih sayang. Sering dicampakkan, terlampau lama sendirian." hiyaaaa pen pulaang salim bapak ibuk adek!

Kembali ke bahasan pertama, mengenai foto before and after yang ngehits ini. Manfaat dari adanya foto ini adalah bikin susah move on orang-orang yang terlanjur lihat penampakan rekan yang dulu mungkin, ehem, digebet. Dulu kan waktu SMP dia gendut. Ih kok sekarang kekar dan tinggi gitu siiih! Atau pernyataan lain yang bikin gagal move on, Loh, dulu kan dia dekil, sekarang beauty banget, liat tuh, alisnyaaa!!

Yaa, namanya juga manusia, manusia itu adalah makhluk dinamis. Dinamis dari segi fisik, apalagi masalah hati. Makanya hati manusia itu sangat mudah dibolak-balik, dan terombang-ambing, ceileh. Ini postingan random banget, bridging-nya agak kejauhan, antara masalah foto dan hati. Yaudah sih gapapa ya, namanya juga manusia.

Hai hati, kalau bingung, tanyalah, tanya kepada sang Pemilik Hidupmu. Dia tak pernah meninggalkanmu, sedetik pun. Kalau kau merasa ditinggalkan, sebenarnya bukan Dia yang pergi, tapi kamulah yang bergerak pelan, menjauh.

Semoga minggu ini berlalu dengan indah yaa, mau ujian nih, mohon doanya!
Teruntuk kamu yang saya hubungi cuma pas mau ujian aja, maaf yaaaaa. Nanti aku sering-sering ngehubungin kamu kok, my honey, Rieza Amalia :p

Minggu, 24 April 2016

Bertaruh Rasa Malu

Jika rasa malu itu kukumpulkan
mungkin ia sudah sebentuk bukit
Jika rasa malu itu kujabarkan
mungkin ia sudah seluas langit

Sudah lama aku tak berurusan dengan malu
Malu sejenis ini
Apa kau tahu maksudnya?
Malu itu ada banyak rupa

Malu terlihat aneh
Malu terdengar tak merdu